LIGA99

Breaking


Rabu, 13 Juni 2018

Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia

Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia - Hallo sahabat BERITA TERKINI, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel politik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia
link : Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia

Baca juga


Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia

Arsul Sani

POLITIK - Setiap keluarga pasti memiliki bumbu opor ayam uniknya masing-masing. Terlebih, selama ini opor ayam menjadi salah satu menu andalan saat Hari Raya Idul Fitri.
Seperti salah satunya Sekretaris Jenderal (Sekjen) PPP Arsul Sani. Dia mengatakan, sajian yang selalu ada di rumahnya saat Lebaran salah satunya adalah opor ayam. Meski ada pula menu lainnya seperti sayur lodeh, terong, sambal goreng kentang ati ampela, rendang paru dan daging, serta kerupuk udang.

Bagi dia, banyak bumbu opor ayam memiliki filosofi tersendiri. Bumbu-bumbu itu saling melengkapi, tentunya bersama ayam kampung yang menjadi lauk utama dalam masakan itu.
"Tentu selain ayam kampung, maka bumbu opor ayam berikut ini melengkapi santan kelapa: bawang putih, bawang merah, kemiri, ketumbar, daun salam, lengkuas, dan juga pakai kencur. Eh, garam tentu enggak kelupaan," ujar Arsul kepada  di Jakarta, Rabu (13/6/2018).
Semua bumbu opor ayam tersebut, lanjut Arsul, tentunya ditakar secara proporsional. Tak lupa, ia juga menambahkan sedikit gula merah pada bumbu opor ayam.

Arsul mengatakan, keberagaman bumbu opor ayam ini mencemirkan Indonesia.

"Opor ayam itu mencerminkan keindonesiaan, terdiri dari banyak bahan yang menyatu dalam kelezatan. Diversity in Unity, persis Indonesia yang terdiri dari lebih dari 17 ribu pulau, lebih dari 700 bahasa dan dialek, dan lebih dari 300 suku bangsa. Semuanya menyatu dalam mangkok besar bernama Indonesia," ucap Arsul.

Nikmatnya

Rayakan Paskah, Sejumlah Umat Kristiani Lakukan Kirab


Meski begitu, Arsul menyanyangkan akhir-akhir ini kelezatan mangkok besar yang bernama Indonesia sudah mulai berkurang.

"Walaupun akhir-akhir ini masakan dalam mangkok besarnya sering menjadi kurang kelezatannya karena terlalu mereka yang nyinyir kebanyakan takaran nyinyirnya, persis seperti memasukkan cabai rawit terlalu banyak ke dalam opor ayam," pungkas Arsul.


Demikianlah Artikel Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia

Sekianlah artikel Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Arsul Sani PPP: Bumbu Opor Ayam Ibarat Diversity in Unity Indonesia dengan alamat link https://temanyuni441.blogspot.com/2018/06/arsul-sani-ppp-bumbu-opor-ayam-ibarat.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar