Judul : Cerita Dewasa Pekerja KSP Maniak Sexs
link : Cerita Dewasa Pekerja KSP Maniak Sexs
Cerita Dewasa Pekerja KSP Maniak Sexs
BERITA LIGA 99 - Sungguh maniak sekali Giza ibu muda beranak 2 ini, dia yang bekerja di
sebuah KSP (koperasi simpan pinjam), melakukan perselingkuhan bahkan
hubungan sex dengan beberapa pria selama ditinggal suaminya pelatihan
selama 1 minggu. Ingin Tahu kelanjutanya para pembaca ??? langsung saja
simak cerita dibawah ini !!!
Ya begitulah pekerjaanku, kadang narik uang angsuran ada yang menabung.
Aku tergolong karyawan yang memiliki nasabah terbanyak. Nasabah
terbanyak kaum laki-laki, karena aku cantik dan sedikit penggoda. Itu
hanya semata-mata agar aku dapat nasabah dan gajiku bertambah. Aku
sangat menikmati pekerjaan ini berhadapan dengan berbagai macam orang.
Apalagi kalau telat angsuran, kadang orang yang bersangkutan
bersembunyilah pergilah. Itu hal biasa bagiku. Sebenarnya suamiku
melarang aku kerja karena dulu sempat aku kerja di toko eh yang punya
toko suka sama aku. Aku sempat menjalin hubungan kurang lebih 3 bulan.
Mungkin suamiku was-was kalau aku berselingkuh lagi.
Selingkuh sudah jadi hobiku apalagi kerja sebagai pegawai koperasi kalau
nggak pinter ngerayu ya nggak akan banyak nasabah. Tapi kali ini
suamiku percaya sepenuhnya sama aku. Aku selalu pulang awal, udah
pinterlah atur waktu. Sebisa mungkin aku harus bisa menutupi hobiku ini.
Apalagi kalau suamiku ada pelatihan dua hari bahkan sampai satu minggu.
Rasanya seneng banget deh.
Penampilanku nggak keliatan kalau aku bekerja di Koperasi. Temen-temenku
taunya aku di rumah ngurus anak-anak, ya nggak betah di rumah seharian.
Padahal dari Koperasi aku dapetbaju seragam tapi aku males mau pake.
Celana jeans kemeja nggak lupa nih kerudung biar nggak terlihat penggoda
lelaki. Pagi menjelang aku pergi berangkat kerja dengan celana jeans
biru panjang kemeja bunga-bunga warna ungu dan kerudung paris yang rapi.
Bos ku aja kesengsem sama aku, pernah mencoba ngajakin kencan tapi belum aku iya in sih,
“ pagi Giza, kamu selalu cantik dan rapi kapan nih kita kencan?, ”
“ Hemmmm… enaknya kapan ya pak kalau minggu-minggu ini aku belum bisa., ”
“ sebisamu aja deh, ” ucap bosku namanya Pak Riski.
Setelah absen aku pamitan buat ke lapangan. Dari rumah ke rumah aku
ambil uang nasabah yang menabung. Mulai pukul 11 siang aku pindah ke
Pasar disitu banyak banget nasabahku. Ada yang punya toko besar disitu
menjadi nasabahku, dia sih Cuma pengen ketemu aku tiap hari. Panggil
saja Pak Aldy usianya udah kepala 4 tapi sukses banget tokonya laris
manis,
“ hay bos nabung nggak nih, ” ucapku sambil mengelus pundaknya.
“ iyalah kalau nggak nabung ntar nggak bisa ketemu kamu yang cantik, sini masuk, ”
Di sudut toko ada ruangan kecil tempat Pak Aldy beristirahat. Kalau
ngasih uang pasti aku masuk ruangan itu. Cuma nabung 50 ribu aja pake
cium pipi pegang payudara hmmm, Pak Aldy itu pelit sudah terkenal.
Makanya aku males banget ngladenin nggak ada uangnya sih. Paling aku
Cuma dikasih 100 ribu, coba kasih aku satu juta pasti udah aku ajak
kencan.

Aku tau kesukaan dia,perhatian yang lebih itu aja udah bisa nglunturin dosa-dosa aku di mata nya,
“ kamu memang udah berubah ya mah, sudah semakin membaik aku bangga sama kamu, ”
Aku hanya tersenyum tanpa menjawab apapun, dalam hatiku aku tetap nggak bisa meninggalkan hobiku karena udah melekat di hati,
“ Mah aku besok pelatihan ke Tegal kurang lebih satu minggu, kamu harus
selalu komunikasi sama aku. Jangan pergi kemana-mana kalau udah waktunya
pulang nggak usah mampir ke rumah temen atau siapalah. Kasian anak-anak
dirumah sendirian, nanti ibu biar tidur sini nemenin kamu, ”
“ satu minggu pah?lama banget sih biasanya Cuma satu atau dua hari aja, ”
ucapku dengan raut wajah yang sedih (kesempatan banget aku bisa bebas
satu minggu berkelana dengan orang yang aku inginkan).
Malam itu aku bantu packing pakaian suamiku, bawa satu koper baju dan berbagai macam perlengkapannya,
“ Mah udah dong beres-beresnya, kamu nggak mau peluk aku malam mini ya, ”
“ Mau dong pah kamu kan mau pergi seminggu pasti aku bakal kangen banget pah, ”
Suamiku mulai memanjakanku biasalah layaknya suami istri tapi malam itu
aku nggak focus sama dia. Pikiranku udah kemana-mana kepikiran besok mau
kemana trus siapa yang aku ajak kencan. Suamiku tergolong hipersex.
Kalau berhubungan nggak bisa nyantai, semua serba cepat dan keras. Nggak
mau tau gimana aku cara ngepuasin aku yang dia pikirin cuma kenikmatan
dia aja.
Kalau udah keluar ya udah aja. Nggak ada setengah jam pasti udah
keluar,pernah tu putingku berdarah digigitnya. Emang parah banget kok
mainnya nggak bisa pelan lembut. Kadang aku nggak ngerasain apa-apa
nafsu aja enggak. Penisnya emang besar tapi caranya nggak asik. Maka
dari itu aku selalu mencari kepuasan lain, berbagai macam lelaki aku
pernah merasakannya.
Pagi menjelang suamiku berangkat jam 5 pagi bareng sama temenya,
“ berangkat dulu ya mah…, ”
“ iya pah hati-hati ya…, ”(dua minggupun aku rela pah dalam hatiku berkata).

Sesampainya dikantor masih sepi belum ada yang datang tapi kantor udah
buka cleaning servis udah bersihin ruangan. Aku duduk sendirian sambil
mencoba menghubungi bosku, bos Riski kira-kira umurnya 35 tahun. Beranak
satu, dengan istri yang berpenampilan katrok dan kuper. Beda sama aku
yang selalu rapi bersolek dan membuat dia nafsu kalau ketemu aku.
Aku masuk keruangannya disitu ada kaca besar aku merapikan baju dan make
up ku biar sedikit terlihat cantik. Aku pake rok jeans span kemeja
ketat, sengaja pake rok soalnya mau naik mobil jalan sama bos Riski.
Biar kalau buka nggak kelamaan juga langsung serang hehe. Pas lagi
ngaca kerudung aku lepas, sambil merapikan rambut tiba-tiba bos Riski
datang memeluk aku dari belakang.
Aku kaget, dengan sedikit senyuman aku melihat wajahnya dari kaca,
“ ahhh kamu ini bos bikin kaget aja, kenapa nggak kasih kabar kalau udah disini, ”
“ aku sengaja mau kasih surprise kamu dan pengen lihat kamu nggak pakai jilbab wah cantik juga bikin tambah nafsu deh Giz.., ”
“ nafsu ya bos langsung ajah gih mumpung masih sepi nggak usah jauh-jauh disini aja bisa…, ”
Bos Riski wangi banget sih rapi lagi aku juga nafsu deh. Aku itu kalau
nafsu liat laki-laki rapi dikit aja udah merinding. Bos Riski mulai cium
leherku, telingaku cium bibirku. Bos Riski pinter banget bikin aku
nafsu beda sama suamiku nggak ada rasanya datar aja deh. Membuka kancing
kemejaku, sambil menciumku. Tubuhku terlihat menggeliat karena nafsu.
Di sofa ruangan bos Riski aku dibuat melayang serasa terbang.
Bos Riski terus menikmati kemolekan tubuhku, aku masih mengenakan rok
saja. Kemeja dan bra ku dilepas, terlihat payudaraku menggantung besar
dengan ukuran bra 36B. Desahan manja mulai keluar dari bibirku, bos
Riski mencium leher turun kebawah. Meremas payudaraku mencium dan
memutar-mutar putingku. Horni banget rasanya, sampai memekku basah
seperti keluar cairan,
“ ahhhhh boss…lagiii.. ahhhhhh, ”
Semakin turun kebawah rok panjangku dibuka dengan perlahan mengelus-elus
memekku. Membuka celana dalamku memekku terlihat rimbun dengan banyak
rambut yang menutupi. Bos riski semakin meluapkan nafsu birahinya
meraba-raba menciuminya. Menjulurkan lidah panjangnya dimemekku,
menjilat bagian demi bagian.
Aku basah lagi keluar cairan membuat semakin licin memekku. Semakin dikecup semakin basssahhhh,
“ ahhhh..ahhhh … ahhhhhhh," sambil menggeliat tubuhku.

Menggesek-gesekan penisnya di memekku yang rimbun membuat semakin risi,
dibasahinya lubang memekku biar gampang masuk ke dalam. Ujung penis dia
gesekkan ke lubang sedikit demi sedikit masuk ke dalam, ahhhhh… masuk ke
dalam nimmatnya. Penis yang berukuran sedang lebih besar penis suamiku
tapi ini lebih nikmat.
Goyangan Bos Riski cara dia memainkan rasanya sampai ubun-ubun. Aku
masturbasi 4 kali, memekku semakin basah. Tak lama kemudian sperma
keluar,crroooottttt……membasahi tubuhku, ujung penis dia dekatkan bibirku
sedikit sperma menempel di bibir manisku.
Aku dan Bos Riski membersihakan tubuh, dandan rapi kembali,
“ makasih ya Giz kamu udah tepatin janjimu selama ini, aku bakal kangen deh.., ”
“ iya bos, sering-sering aja ya bos.., ”
Aku kembali bekerja seger deh rasanya berhubungan seks itu semangatku.
Bekerja di lapangan kembali mencari mangsa berikutnya. Aku udah janjian
sama nasabah gantengku, dia bekerja sebagai polisi. Aku sering bertemu
dengannya tapi belum sempet kencan sih. Mumpung ada kesempatan aku
hubungi dia buat ketemuan di rumah makan padang langganan aku.
Aku selalu menyelesaikan pekerjaanku sebelum berkelana merasakan
hubungan seks dengan berbagai macam orang. Tepat jam 3 aku sudah sampai
di rumah makan nggak nunggu lama Mas Sigit datang. Mengenakan kaos
oblong celana pendek sandal jepit biasa nggak terlihat kalau dia adalah
seorang polisi,
“ langsung aja yuk mas udah sore nih, nanti aku kemaleman pulang ke rumah, ”
Aku dan mas Sigit bergegas masuk mobil, aku nitipin motor aku di
penitipan. Aku dan mas Sigit menuju penginapan yang nggak jauh dari
rumah makan itu. Mas sigit keluar mobil terlebih dahulu, aku masih
nunggu di mobil. Setelah selesai memesan kamar dan membayar aku turun
dan langsung masuk kamar. Di penginapan itu mas Sigit mandi terlebih
dahulu, aku sih udah prepare dari kantor.
Aku bawa daster yang terawang aku lepas bra dan celana dalamku. Pengen
cepet-cepet ngerasain sensasinya seks sama Mas Sigit. Mas Sigit keluar
dari kamar mandi hanya pakai handuk saja. Aku yang udah keburu nafsu
lihat dadanya yang berbulu sepertinya lebih nikmat dari Bos Riski. Aku
tarik mas Sigit ke ranjang aku buka handuknya, aku berada diatas
tubuhnya yang gagah itu.
Aku berusaha membangkitkan gairah nafsu mas Sigit, aku menggeliat-liat
di atas tubunya. Aku cium bagian-bagian yang membuatnya horni. Aku ciumi
bibirnya, aku berusaha terus buat mas Sigit semakin nafsu. Penisnya
yang mulai tegang kerasa banget pas di memekku. Mas Sigit memegang erat
pantat ku yang lebar dan montok dia buka perlahan.

“ ahhhhh… ahhhhh, ” terus mendesah manja.
Aku memainkan penis mas Sigit karena nggak tahan dia tiba-tiba merubah posisi,
“ kamu bawah ya Giz, aku nggak tahan takut keluar duluan, ”
“ iya mas, buat aku bassah mas…., ”
Mas Sigit meremas-meremas payudara menciuminya bahkan mengenyut seperti
bayi yang menyusu ibunya. Jelas nggak tahan lihat payudaraku, semua
laki-laki gemes liat bagian itu. mas Sigit membasahi memekku, berusaha
memasukkan. Menusuk-nusukan kedalam,
“ aahhhhhh….aaahhhh, ”
Aku hanya pasrah goyangannya keras kayaknya mentok ke dalam deh. Seperti
biasa aku masturbasi,nikmat banget. Nggak lama mas Sigit udah keluar,
lega banget dehhh. Sehari aku udah berkelana 2 kali, merasakan
kenikmatan 2 pria yang berbeda. Masih ada beberapa hari lagi aku udah
rencanain siapa mangsa aku berikutnya.
Namanya juga hobi mau diapain lagi nggak bisa ditinggalin. Rasanya
setiap hari pengen berhubungan seks tapi dengan beda orang, itu sudah
menjadi kepuasan tersendiri bagiku. Selama suamiku pelatihan aku
berkelana setiap hari, bayangin aja sehari 2 orang. Satu minggu udah 14
orang yang aku nikmatin, dari mulai bos Riski, mas Sigit dan nasabahku
yang lain.
Dimanapun aku bisa melakukannya di ruko pasar,dimobil bahkan dicafe.
Sama sopir bus langganan aku, sampek orang yang berumur 50 tahun nasabah
aku yang banyak memberikan aku uang. Secara rapi aku melakukan hobiku
sampai akhirnya suamiku nggak tau kalau aku berbuat seperti ini.
Seminggu berlalu, suamiku pulang disaat aku menstruasi.

Demikianlah Artikel Cerita Dewasa Pekerja KSP Maniak Sexs
Sekianlah artikel Cerita Dewasa Pekerja KSP Maniak Sexs kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Cerita Dewasa Pekerja KSP Maniak Sexs dengan alamat link https://temanyuni441.blogspot.com/2017/05/cerita-dewasa-pekerja-ksp-maniak-sexs.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar